CILEGON - Pihak Kepolisian Daerah Banten (Polda Banten) menghimbau kepada masyarakat untuk tidak merayakan malam takbir dengan cara Pawai Keliling.
"Kami menghimbau agar masyarakat Banten dapat merayakan malam takbiran dengan acara sederhana bersama keluarga, tidak dengan pawai atau takbir keliling sesuai Surat Edaran Menteri Agama Nomor 8 Tahun 2022.," kata Kapolda Banten, Irjen Pol Rudy Heriyanto, kepada Awak Media, Di Kota Serang, Minggu (01/5/2022).
Rudy menjelaskan, Dalam melakukan Pengamanan pada malam hari raya idul fitri, Pihaknya akan mengerahkan ribuan personel yang nantinya akan di sebar ke sejumlah titik.
"Pelibatan personel dalam pengamanan malam takbiran juga sama dengan pelibatan personel dalam Operasi Ketupat Maung 2022, yaitu 3.179 personel, terdiri dari 1.870 personel Polda Banten dan 1.309 personel dari TNI dan Pemda Banten termasuk BPBD dan Basarnas," jelasnya.
Selai itu, Kata Rudy, untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan yang diprediksikan akan terjadi pada malam takbir, pihaknya akan memberlakukan rekayasa lalu lintas.
"Budaya lokal Kota Serang, Jedogan akan menjadi perhatian khusus dalam pengamanan arus dan kegiatan masyarakat terutama dari Polresta Serang Kota. Pengaturan lalu lintas di sepanjang jalur Pasar Royal - Simpang Pocis akan dikelola dengan rekayasa lalu lintas berupa pengalihan arus yang menuju pasar ke Cilame atau diputarbalikkan di Taman Sari mulai sore ini hingga hari H Idul Fitri," ujarnya.
Terakhir, Kapolda Banten meminta kepada masyarakat, untuk bisa dengan bersama menjaga kenyamanan dan ketertiban menjelang hari Raya Idul Fitri.
"Bersama kita menanti pengumuman resmi pemerintah dan mohon kerjasama dari masyarakat Banten untuk dapat menjaga kondusifitas jelang perayaan hari kemenangan," tutup Rudy.
