“Dengan sinergi antara Percasi dan pemerintah, diharapkan lahir atlet-atlet tangguh yang bisa membawa nama baik Banten di kancah nasional bahkan internasional,” turup Syaukani.
Sementara itu, Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Percasi Kota Cilegon, Hasan Saidan, menjelaskan bahwa turnamen yang digelar sehari penuh ini mempertandingkan 150 peserta dari kalangan pelajar SD dan SMP.
Dijelaskan Hasan, animo peserta sangat tinggi hingga pendaftaran terpaksa dibatasi., “Alhamdulillah, antusiasme pecatur muda luar biasa. Pendaftaran kami batasi agar pelaksanaan bisa optimal. Kalau tidak dibatasi, peserta bisa membludak,” ungkap Hasan.
Hasan menambahkan, ajang ini juga menjadi seleksi awal untuk menjaring atlet-atlet catur muda terbaik Kota Cilegon yang nantinya akan diikutsertakan dalam Kejuaraan Tingkat Provinsi Banten bulan depan di Kota Serang.
“Para juara satu, dua, dan tiga akan mendapatkan uang pembinaan. Selain itu, mereka juga akan kami kirimkan ke ajang provinsi. Kami ingin membuka ruang lebih luas bagi pecinta catur junior untuk bergabung dalam kepengurusan dan pembinaan Percasi,” kata Hasan.