Iwan juga menjelaskan, untuk saat ini proses pembangunan tersebut sedang dalam tahap tender melalui LPSE. Ia juga mengatakan, untuk perkiraan pelaksanaan konstruksi dapat bisa terlaksana kurang lebih pada 16 Juni 2022 sampai dengan Oktober tahun 2022.
Dirinya juga akan terus selalu memantau pembangunan, pemeliharaan, dan perbaikan pedestrian agar pelaksanaannya sesuai target dan tepat sasaran seperti yang diharapkan masyarakat.
"Untuk kegiatan yang belum dilaksanakan, atas usulan masyarakat terhadap kondisi jalan di Kabupaten Tangerang, kami akan terus berupaya. Salah satunya adalah akan dilakukan upaya penanganan di APBD Perubahan atau APBD Tahun Anggaran 2023," ujar Iwan.
Sebelumnya, untuk kegiatan fisik konstruksi Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air T.A 2022 memang mengalami penundaan proses tender. Hal tersebut dikarenakan adanya kebijakan pemerintah perihal kenaikan harga BBM yang berpengaruh pada harga bahan dasar material, dan juga penyesuaian nilai PPN 11% yang berakibat pada penyusunan ulang atau perubahan Rencana Anggaran Biaya kegiatan.