Perkuat Biosecurity dalam Pelabuhan, Karantina Cilegon Gelar Bimtek

Perkuat Biosecurity dalam Pelabuhan, Karantina Cilegon Gelar Bimtek

Sementara itu, Subkoordinator Karantina Tumbuhan Agusman menjelaskan, kegiatan ini ditujukan dalam rangka peningkatan kompetensi bagi operator spraying terkait penguatan biosecurity dalam menghadapi hama penyakit hewan karantina (HPHK) organisme pengganggu tumbuhan karantina (OPTK), penyakit yang kemungkinan terbawa saat lalulintas seperti  penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

“Saya berharap agar teman-teman yang hadir saat ini dapat mengikuti dengan baik dan memahami tujuan, kegunaan dan cara mengoperasikan serta  menanyakan apa saja kendala yang dihadapi saat mengoperasinalkan. Para operator ini diharapkan mampu memberikan kinerja biosecurity yang optimal,  memberikan saran dan masuk sehingga jika ada kekurangan bisa dievaluasi,” kata Subkoordinator Karantina Tumbuhan Agusman,” jelasnya.

Acara ini diikuti oleh 60 peserta dari para operator mobile spraying, dan juga dari instansi terkait seperti ASDP, Pelindo dan KBS.