LAMPUNG - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Lampung tengah menyelesaikan penyusunan kloter pemberangkatan haji 2022. Dari total jumlah Calon Jemaah haji asal Lampung Sebanyak 3.198 orang dan 664 sebagai cadangan.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Provinsi Lampung Asori F Citra mengatakan, jika sembilan kloter keberangkatan haji ini dibagi menjadi delapan kloter penuh, dan satu kloter gabungan.
"Dari total jemaah tersebut akan dibagi menjadi sembilan kloter. Untuk delapan masuk kloter penuh dan satu kloter gabungan dengan Provinsi Banten," kata Ansori, Jumat (3/6/2022).
Ansori menjelaskan, jika ada tiga kloter jamaah haji yang diberangkatkan menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dengan kapasitas 393 tempat duduk dalam satu kali keberangkatan.
Selanjutnya lima kloter lain menggunakan Saudi Arabian Airlines dengan kapasitas 410 tempat duduk dalam satu kali keberangkatan.
Menurut Ansori, ada satu kloter hanya 22 jemaah dan ini digabungan dengan Provinsi Banten, namun belum ditentukan siapa saja jemaah yang akan ikut dalam kloter gabungan tersebut.
Sembilan kloter keberangkatan haji 2022 yang telah disusun Kemenag Lampung, yakni kloter pertama asal Bandar Lampung dan kloter dua asal Lampung Tengah.
"Kloter pertama rencananya akan diberangkatkan 6 Juni mendatang terdiri dari 389 jemaah asal Bandar Lampung, untuk 8 Juni, kloter kedua akan berangkat sebanyak 389 jemaah asal Lampung Tengah," ujar Ansori.
Untuk kloter ketiga berangkat pada 9 Juni dengan jumlah 406 jemaah asal Lampung Barat dan Metro, kloter ke empat berangkat pada 10 Juni sebanyak 389 jemaah yang berasal dari Tulangbawang, Lampung Utara dan Bandar Lampung.
Disusul kloter lima jumlah jemaah sebanyak 406 jemaah berangkat pada 11 Juni, kloter enam sebanyak 22 jemaah akan berangkat pada 15 Juni bersama dengan kloter asal Banten.
Untuk kloter tujuh akan berangkat sebanyak 406 jemaah yang akan berangkat pada 18 Juni.
Sementara untuk gelombang kedua, ada dua kloter, yakni kloter delapan sebanyak 401 jemaah berangkat pada 20 Juni dan kloter sembilan 406 jemaah akan berangkat pada 22 Juni.
Ansori menambahkan, jika tidak hanya jemaah, nantinya petugas juga akan diberangkatkan haji dimana terdiri dari Petugas Haji Daerah (PHD) 15 orang, petugas kesehatan 16 orang dan petugas kloter 32 orang.
