CILEGON - Kegiatan malam di Bulan Suci Ramadhan memang diisi dengan beragam kegiatan, seperti mengaji di Masjid atau sering disebut dengan mikran, ada juga yang mengisinya dengan bermain di luar masjid dengan bermacam kegiatan, salah satunya bermain meriam spirtus.
Sayangnya aktivitas bermain meriam spirtus tersebut menjadi keluhan warga sekitar karena suara bising yang dihasilkan dari mainan tersebut, tidak sedikit juga bisa sampai memakan korban akibat memainkan meriam kecil yang dibuat dari kaleng bekas susu beruang tersebut.
Kejadian tersebut, terjadi pada malam hari, Senin (4/4/2022), berdasarkan pantau langsung terdapat 11 anak kecil berusia 8 sampai 12 tahun asyik bermain meriam spirtus di Jalan Lingkar Utara (JLU) Kota Cilegon, persis dekat dengan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Cilegon dan Kantor Kelurahan Masigit.
"Iya itu (mainan meriam spirtus) berisik banget, ya biasanya sih cuma malem bulan Ramadhan, bahaya itu kalo kena tangan," kata salah seorang pedagang sekita, Herman, Senin (4/4/2022) malam.
Sementara itu, Kepala Satuan (Kasat) Reskrim Polres Cilegon AKP Arief Nazaruddin Yusup mengatakan, Bagi masyarakat yang merasa terganggu dengan adanya kegiatan Meriam Spirtus, Masyarakat diminta untuk melaporkan langsung ke Call Center 110.
"Bila ada masyarakat yg menginformasikan terkait potensi gangguan kamtibmas bisa menghubungi melalui call center 110, akan segera meluncur," kata AKP Arief Nazaruddin Yusup, Senin (4/4/2022).
Untuk memberikan kemanan dan kenyamanan kepada masyarakat, serta menekan angka kriminalitas di tengah bulan suci ramadan, Pihaknya telah mengerahkan seluruh anggotanya untuk menggelar patroli setiap malam.
"Untuk patroli gabungan setiap malam ada," jelasnya.
Perlu diketahui, Meriam spirtus merupakan permainan dalam bentuk senjata seperti meriam, umumnya dibuat menggunakan pipa paralon ataupun kaleng bekas.
Cara memain meriam spirtus dengan cara menyemprotkan cairan spirtus kedalam lubang botol lalu tutup kembali, kocok pipanya kemudian tekan pemantiknya dan akan menghasilkan suara ledakan.