“Yang terdiri dari 74 aplikasi tata pemerintahan dan 129 aplikasi pelayanan masyarakat,” ujar Wali Kota dalam acara yang merupakan rangkaian acara G20.
Dari total 203 aplikasi yang sudah dikembangkan, lanjut Arief, Pemkot Tangerang telah mengintegrasikan seluruh aplikasi tersebut agar lebih mudah digunakan di mana memiliki fungsi yang berbeda menjadi dua super aplikasi.
“Pertama Portal E-Gov untuk internal pemerintah, dan Tangerang Live untuk berbagai kebutuhan masyarakat,” bebernya.
Lebih lanjut Wali Kota menjelaskan aplikasi yang telah dibangun dan dikembangkan telah direplikasi di berbagai daerah di Indonesia, di mana sebanyak 41 daerah telah menggunakan aplikasi yang telah dikembangkan.