LenteraNEWS - Pembalap kakak beradik di MotoGP 2022, Marc Marquez dan Alex Marquez, blak-blakan membicarakan perpisahannya dengan sang manajer, Emilio Alzamora. Mereka pun mengungkap penyebab utama dari perpisahan itu.
Sebenarnya, Marc Marquez telah bersama dengan sang manajer sejak umur sembilan tahun. Tapi, kerja sama yang sudah terjalin selama 18 tahun itu harus berhenti begitu saja saat diumumkan di Austria pada 31 Agustus 2022.
Kakak berasik itu kompak mengatakan bahwa perpisahan itu adalah hal yang diputuskan bersama setelah diskusi pribadi. Namun, Marc Marquez dan Alex menegaskan bahwa perpisahan ini bukan berkaitan dengan masalah bisnis.
“Saya sangat berterima kasih atas apa yang telah dia lakukan untuk saya selama karier saya. Kami telah mengalami banyak hal bersama, saling belajar, dan tumbuh bersama,” kata Marc, sebagaimana dikutip dari Paddock GP, Senin (12/9/2022).
Lebih lanjut, Marc Marquez menerangkan bahwa ada masalah pribadi di antara mereka. Masalah itu berimbas pada rasa tidak nyaman di atas trek dalam beberapa tahun terakhir.
“Suatu hari ketika kami sedang duduk bersama di rumah, kami berdua memiliki perasaan yang sama,” lanjut Marc Marquez.
"Kami memiliki hubungan yang sangat lama dengan Emilio dan ada tanda-tanda tertentu, yang normal. Huhungan itu tidak berjalan dengan baik selama dua atau tiga tahun,” saut Alex Marquez membenarkan.
“Ketika kami punya perasaan yang sama itu, kamu memutuskan untuk membicarakannya dengan Emilio. Dia memiliki pendapat yang sama dan pada saat itu, jalan yang terbaik kami berpisah,” ungkap Alex.
Akhirnya, Alex dan Marc Marquez memilih sosok Jaime Martinez sebagai pengganti Emilio Alzamora. Mereka percaya eks kepala pemasaran Red Bull itu bisa membuatnya nyaman.
“Ini adalah masalah hubungan dan kesejahteraan. Seorang pembalap bergantung pada hasil lintasannya dan untuk mendapatkan hasil tersebut Anda perlu memiliki tim yang Anda percayai sepenuhnya untuk merasa nyaman,” jelas Marc.
“Ketika Anda menciptakan suasana ini, pembalap di trek lebih santai dan dapat berkonsentrasi lebih baik pada pekerjaannya,” pungkasnya.
(Dzm)