TANGSEL - Dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, tingkat mobilitas masyarakat kini terpantau sudah menurun.
Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menjelaskan, penurunan mobilitas masyarakat selama masa PPKM darurat ini, Pemkot Tangsel menerima apresiasi langsung dari Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
“Ya memang Tangsel itu baik, yang kuning tingkat mobilitasnya walaupun masih 25,1 persen kalau tidak salah. Yang lain itu merah di bawah Tangsel,” Kata Benyamin, Rabu (14/07/2021).
Meski demikian, di sisi lain Benyamin mengakui masih adanya pelonjakan kasus penularan COVID-19 di wilayahnya.
“Karena pola penyebaran penularan sekarang dari orang ke orang dan jarak berdekatan ini cukup bahaya. Makanya kami gencarkan penegakkan protokol kesehatan dan vaksinasi,” terangnya.
Melalui laman resminya, Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan mencatat untuk hari ini saja, terjadi penambahan sebanyak 485 pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19.
Atas penambahan kasus tersebut, total kasus COVID-19 yang tercatat di Tangsel kini telah mencapai sebanyak 15.516 kasus.
Dari jumlah belasan ribu kasus tersebut, 11.799 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh.
Sedangkan untuk kasus kematian telah mencapai 504 kasus. Dengan adanya penambahan delapan kasus pada hari ini. Sementara untuk pasien yang kini masih menjalani perawatan, baik di rumah sakit, pusat karantina, atau isolasi mandiri di rumah masing-masing, kini terdapat sebanyak 3.213 pasien.
(ARSD)