"Pingin kalau ada lomba ikut. Terus Qilla pinginnya nanti kalau sudah dewasa, lulus sekolah itu bukan jadi DJ, tapi jadi produser lagu," ujar Qilla yang juga bercita-cita menjadi psikolog itu.
Qilla sendiri mengakui pernah dicemooh atau dicibir oleh teman-temannya karena menjadi DJ. Masih ada prasangka buruk atas ikut sertanya dalam kompetisi DJ.
"Sempat sih (dicemooh). Paling teman-teman, Qilla bilang kamu DJ berarti kamu suka gitu-gitu ya. Qilla bilang nggak semua kayak gitu, tapi namanya teman-teman kan tetap ngeyel. Banyak juga kayak kakak kelas gitu bilang sombong banget, kamu DJ. Orang desa kok mainnya DJ," tutur Qilla yang sekarang siswi kelas 9 A.
*Red