"Kita siapkan pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu yang bisa dimanfaatkan masyarakat yang kelelelahan dan ingin istirahat sehingga telah disiapkan berbagai fasilitas pada pos tersebut. Masyarakat bisa beristirahat dan bagi yang berbuka puasa juga disiapkan takjil. Kami juga berupaya angka kecelakaan selama arus mudik bisa ditekan seminimal mungkin," ucap eks Kabareskrim Polri tersebut.
Lebih dalam, Sigit menegaskan, demi meningkatkan imunitas dan kekebalan terhadap virus Covid-19, pos-pos tersebut juga disiapkan gerai vaksin guna melengkapi hingga dosis III atau booster.
"Tadi saya lihat ada beberapa masyarakat yang memanfaatkan itu. Ini untuk meyakinkan kita semua baik yang mudik atau di daerah tujuan mudik memiliki imunitas sehingga pasca-mudik laju Covid-19 bisa dijaga. Mudik sehat kita bekali booster. Sehingga saat bertemu keluarga dan masyarakat, kita sama-sama memiliki imunitas. Mudik nyaman karena jalur rekayasa dan pilihan waktu yang kita siapkan diketahui oleh masyarakat melalui informasi yang akan terus disampaikan melalui berbagai jalur media sehingga masyarakat bisa terhindar dari potensi kemacetan," papar Sigit.
Tak hanya itu, Sigit mengungkapkan bahwa pihaknya juga telah menyiapkan strategi evakuasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan dan bencana alam. Bahkan, polisi bekerjasama dengan PT. Pertamina akan menyiapkan tim mobile guna mengantisipasi pemudik yang kehabisan bensin ketika melakukan perjalanan.