Duta Besar AS untuk NATO, Julianne Smith, berusaha meluruskan pernyataan Biden tersebut. Dia mengatakan ucapan Biden itu muncul setelah sang presiden bersama para pejabat Amerika berjumpa dan berbincang-bincang dengan para pengungsi Ukraina di Warsawa.
Operasi militer Rusia selama sebulan ini telah mendorong seperempat dari total 44 juta penduduk Ukraina untuk mengungsi dan meninggalkan kampung halaman mereka.
“Saat ini, saya pikir (ungkapan Biden) itu adalah reaksi manusia yang berprinsip terhadap cerita yang dia dengar hari itu. AS tidak memiliki kebijakan perubahan rezim di Rusia. Titik,” kata Smith kepada program State of the Union yang disiarkan CNN, akhir pekan ini.
Sementara Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, pada konferensi pers di Yerusalem hari ini mengatakan bahwa setiap keputusan tentang kepemimpinan masa depan Rusia “terserah kepada rakyat Rusia”. Menurut dia, Amerika tidak punya rencana untuk ikut campur dalam masalah itu.