"Kita harus pandai memanfaatkan dunia digital saat ini untuk bisa mencari peluang apapun yang berdampak positif untuk diri kita dan lingkungan," sambungnya.
Namun demikian Sachrudin mengingatkan agar masyarakat khususnya pemuda bisa menyaring informasi dengan baik sehingga tidak mudah termakan hoax.
"Karena mudahnya mendapatkan informasi, kadang - kadang kita terjebak dengan ajakan - ajakan yang bisa menimbulkan kejahatan terutama anak - anak muda, seperti tawuran antar pelajar, ini yang harus kita hindari harus kita sikapi dengan cermat," jelas Sachrudin.
Wakil berharap dengan adanya kegiatan pembinaan pemuda ini bisa mebangkitkan semangat juang para pahlawan dan semangat kebersamaan untuk membangun bangsa dan negara.