Pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu Desa Ketapang Capai 65 Persen

Pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu Desa Ketapang Capai 65 Persen

“Untuk proses penghijauan kita terus lakukan penanaman beberapa jenis tanaman dan tumbuhan sehingga kawasan hutan mangrove terlihat asri dan sejuk, dan juga yang kita lakukan pembangunan TPST 3R dengan ukuran 10 x 18 meter,” ucapnya. 

Menurut Kepala DLHK, pembangunan TPST 3R di kawasan tersebut dirasa bermanfaat bagi warga sekitar. Dengan adanya tempat pembuangan tersebut dapat mengurangi volume sampah masyarakat sekitar. 

“Mayoritas warga di Desa Ketapang adalah nelayan, tentunya banyak menjadi produsen sampah hasil dari olahan laut tidak terpakai sehingga dengan adanya pembangunan ini diharapkan sampah yg terkelola di TPS3R Desa Ketapang sebanyak 70 %,” Tegas Taufik.

Sementara itu, untuk alur pengelolaan sampah pada TPST 3R tersebut yakni dimulai dari sampah yang di ambil dan diangkut dengan memakai gerobak motor dari area Kawasan Mangrove Aquaculture, dan dari masyarakat Desa Ketapang selanjut diolah di TPS3R dengan mesin pemilah sampah dan residunya di bawa ke TPA Jatiwaringin Mauk.