CILEGON - Gunung anak krakatu mengalami gempa tremor harmonic. Sebanyak dua kali dengan amplitudo 8 sampai 13 milimeter berdurasi 227-742 detik.
Sumber magma indonesia juga menyebutkan kegempaan low frekuensi terjadi sekali dengan amplitudo 6 milimeter berdurasi 5 detik.
Menurut warga sekitar dalam tiga hari terakhir ini, Warga mencium bau belerang yang diduga dari hembusan di gunung anak Krakatau.
Baca juga: Sore Ini Anak Gunung Krakatau Kembali Erupsi |
Saat Ini Gunung Anak Krakatau Tercatat Dalam Status Waspada Level Dua, Masyarakat Dilarang Mendekati Kawah Dengan Radius Dua Kilometer.
(Adj/Jhn)