Pendiri Telegram Bilang Tiktok dan Netflix Tidak Bagus Untuk Otak

Pavel Durov

Ia pun menyayangkan saat ini banyak orang terlena dengan layanan semacam TikTok atau Netflix. "Sayangnya kebanyakan orang lebih memilih menyuapi pikiran mereka tidak dengan fakta nyata yang bisa membuat kita mengubah dunia tapi dengan video serial Netflix random atau video TikTok," kritiknya.

"Dalam level dalam, otak kita jadi tidak bisa mengetahui fiksi dan realitas, jadi melimpahnya hiburan digital membuat pikiran bawah sadar kita sibuk membuat solusi pada permasalahan yang sesungguhnya tidak ada," lanjut Durov.

Ia pun menyarankan orang meminimalisirnya. "Untuk menjadi kreatif dan produktif, kita pertama-tama harus membersihkan pikiran kita dari konten tidak relevan dari banjir rekomendasi algoritma setiap hari. Jika kita ingin mendapatkan kembali kebebasan kreatif, kita pertama-tama harus memperoleh kembali kendali pikiran kita," pungkas Pavel Durov.

*Red