LEBAK - Rasdi (65), Warga Bangkalok, Desa Girimukti, Kecamatan Cimarga, terkapar setelah dibacok anak kandungnya S (28), dengan parang pada Selasa (28/9) sekira pukul 18.15 WIB. Pelaku kesal terhadap korban, karena tidak dikasih rokok oleh ayah kandungnya.
Peristiwa ini terjadi, Pelaku meminta rokok kepada Rasdi. Namun, Rasdi tidak memberi apa yang diminta anaknya. S kemudian masuk ke dalam rumah dan kembali lagi dengan membawa parang. Tanpa basa-basi, pelaku membacok kepala, punggung, dan lengan korban hingga terkapar.
Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsek Cimarga Bripka Ali Maghpur menjelaskan, pelaku kemudian lari meninggalkan korban. Keluarga dan tetangga korban membawa Rasdi ke Puskesmas Cimarga. Tapi, karena lukanya parah, korban dibawa ke RSUD Adjidarmo.
"Setelah menerima laporan terkait pembacokan anak terhadap ayah kandung, kami langsung bergerak dan menangkap pelaku," kata Bripka Ali Maghpur kepada wartawan, Rabu (29/9).
Polisi berhasil mengamankan barang bukti sebilah parang dari lokasi kejadian. Kini, pelaku sudah mendekam di Mapolsek Cimarga.
"Korban sendiri mengalami luka bacokan di kepala, punggung, dan lengan," ungkapnya.
*Guh