TNI AL Banten Ringkus Pelaku Peredaran Uang Palsu di Pelabuhan Merak

TNI AL Banten Ringkus Pelaku Peredaran Uang Palsu di Pelabuhan Merak

Cilegon - Anggota Angkatan Laut Banten berhasil mengamankan sebanyak 6.603 Lembar uang palsu pecahan 10.000 Rupiah dari tangan salah satu penumpang Kapal KMP Royce 1 yang berangkat dari pelabuhan merak banten menuju pelabuhan bakahuni, Pada Minggu (22/1) malam.

Pengungkapan uang palsu tersebut bermula dari adanya laporan masyarakat kepada Pihak TNI Angkatan Laut Banten atas maraknya Peredaran Uang Palsu yang tersebar di Kapal Muatan Penumpang yang Beroperasi di Pelabuhan Merak.

Atas Dasar laporan tersebut, Pihak TNI Angakatan Laut kemudian melakukan Pengintaian sehingga berhasil mengamankan 1 pelaku saat hendak melakukan Penyebrangan Ke Pelabuhan Bakauheni Lampung.

Komandan Lanal Banten, Kolonel Laut (P) Dedi Komarudin mengatakan setelah dilakukan pemeriksaan melalui mesin, sebanyak enam ribu enam ratus tiga lembar uang pecahan sepuluh ribu atau sebanyak Rp.66 juta Rupiah yang dibawa oleh pelaku merupakan uang palsu yang didapat oleh pelaku dari wilayah Bogor dan diedarkan di Wilayah Banten hingga Provinsi Lampung.

"Jadi salah satu tugas kami adalah mengamankan obyek vital dari kerawanan dan salah satunya aktifitas kapal di pelabuhan merak dan kerawanan peredaran uang palsu ini." kata Kolonel Laut, Dedi Komarudin, Minggu (22/1/2023) malam.

"Sebelumnya juga sudah kami deteksi terjadi transaksi uang palsu. didapati sebanyak 6603 lembar uang palsu. diedarkan diatas kapal untuk modus yang dilakukan masih kita dalami dan penyelidikan lanjut nya kami serahkan ke pihak kepolisian resort cilegon." sambungnya.

Sementara itu, untuk mengantisipasi adanya Peredaran Uang Palsu yang belakang ini marak terjadi Pelabuhan Merak, Pihak TNI Angkatan Laut Beserta Pihak Kepolisian melakuan Pengamanan Ketat di Pintu Masuk menuju merak dan memberikan himbauan kepada masyarakat untuk lebih teliti dalam menerima uang Pembelian.

Guna pengembangan lebih lanjut, pelaku beserta barang bukti ribuan lembar uang palsu diserahkan oleh TNI Pangkalan Laut Banten ke pihak kepolisian resort cilegon untuk menangkap pelaku lain yang diduga menjadi jaringan pengedar uang palsu antar provinsi.