LenteraNEWS - Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut menambah rute kapal perintis KM Sabuk Nusantara 40. Kapal tersebut kini melayani masyarakat pesisir Gane Barat, Halmahera Selatan, yang sebelumnya mengalami kekosongan rute mode transportasi laut akibat musibah terhadap Kapal KM Cahaya Arafah pada 18 Juli lalu dan KM. ELSADAI yang tenggelam dihantam ombak, saat berlabuh di perairan Pelabuhan Sekli/Kurunga.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas II Babang, Rosihan Gamtjim mengatakan hal ini dilakukan agar masyarakat dapat tetap terlayani.
Adapun keputusan ini tertuang dalam surat nomor : AL.015/5/18/DJPL/2022, tanggal 28 juli 2022 perihal Deviasi/Omisi KM Sabuk Nusantara 40 trayek R-65 telah menyetujui perubahan trayek perintis KM Sabuk Nusantara 40 untuk melayani daerah terisolir pesisir Gane dan Pesisir Timur Pulau Bacan.