Gedung Perkantoran Kemenko 3 Telah Rampung, Mampu Tanpung 1.375 ASN

Ibu Kota Negara

Serang, Lenteranews - Pembangunan kompleks perkantoran Kementerian Koordinator (Kemenko) 3 di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur telah mencapai tahap penyelesaian. Fasilitas pemerintah seluas ini dirancang untuk mengakomodasi 1.375 Aparatur Sipil Negara (ASN).

Menurut pernyataan Direktur Operasi I PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Ari Asmoko, proyek senilai Rp902,6 miliar tersebut saat ini berada dalam fase pemeliharaan dan telah memenuhi kriteria operasional.

"Kompleks ini dibangun sebagai penunjang infrastruktur pemerintahan di IKN, yang akan menjadi tempat bertugas ASN pada tahap awal pengembangan ibu kota baru," jelas Ari melalui siaran pers Antara, Jumat (30/5/2025).

Kompleks Kemenko 3 IKN terdiri atas empat menara perkantoran yang telah rampung dibangun, dilengkapi dengan ruang serbaguna (multifunction hall) serta jembatan penghubung (2nd walkway) sepanjang 254 meter. Fasilitas pendukung mencakup area parkir kendaraan roda empat berkapasitas 120 unit dan tempat parkir sepeda untuk 120 unit.

Sebelumnya, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka didampingi Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono telah melakukan peninjauan langsung terhadap progres pembangunan IKN di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara pada Kamis (29/5/2025).

Dalam kunjungan kerja tersebut, Wapres menekankan pentingnya penyiapan infrastruktur pemerintahan sebagai landasan tata kelola negara yang efektif di masa depan.

Pemerintah terus berkomitmen untuk menyelesaikan seluruh prasarana inti dan pendukung secara bertahap guna mendukung relokasi aktivitas pemerintahan ke IKN.

Kunjungan Wapres ini sekaligus menjadi momentum strategis untuk memperkuat sinergi antar-pemangku kepentingan dalam mewujudkan IKN sebagai simbol kemajuan bangsa yang mencerminkan nilai-nilai gotong royong.

Agenda kunjungan bertujuan memastikan percepatan pembangunan IKN sesuai dengan target yang telah ditetapkan, sekaligus mengawal transformasi IKN menjadi pusat pemerintahan masa depan yang mengedepankan prinsip modernitas, kecerdasan, dan keberlanjutan.