“Program ini mempunyai potensi jadi pemutus mata rantai kemiskinan di daerah. Saya sudah melihat sendiri dampaknya,” jelasnya.
Selain itu, Arzeti Bilbina juga mengapresiasi kinerja cepat BGN dalam menangani kendala teknis di lapangan, serta langkah-langkah pembenahan agar pelaksanaan program berjalan lancar dan tepat sasaran.
“Saya apresiasi pembenahan yang dilakukan BGN. Ini penting untuk menciptakan generasi emas 2045 dengan memutus rantai stunting sejak dini,” tambahnya.
Arzeti tidak lupa untuk mengingatkan agar koordinasi antara BGN dengan berbagai kementerian dan lembaga terkait tidak menimbulkan tekanan birokrasi yang justru menghambat.
