Trend Asia Laporkan PLTU 9 10 ke Departemen Amerika Serikat

PLTU 9 10 yang Berlokadi di Merak Banten

CILEGON - Trend Asia beserta 37 organisasi masyarakat sipil dari berbagai negara mengirim surat ke Departemen Keuangan Amerika Serikat. Surat ini berisi tuntutan kepada Pemerintah Amerika Serikat agar tegas menjalankan wewenangnya dalam upaya reformasi kebijakan investasi Bank Pembangunan Multilateral (MDB).

Dalam surat tersebut, proyek PLTU Jawa 9 & 10 yang berada di Banten, menjadi salah satu proyek yang disoroti. Tuntutan utamanya adalah International Finance Corporation (IFC), anak usaha Bank Dunia—salah satu Bank Pembangunan Multilateral (MDB) yang begitu berpengaruh harus segera menghentikan dukungan secara menyeluruh terhadap proyek energi fosil dengan cara menarik ekuitas yang dimilikinya di Hana Bank Indonesia yang masih berinvestasi di proyek PLTU Jawa 9 & 10.

Langkah ini penting untuk menekan Hana Bank
Indonesia agar segera berhenti mendanai proyek PLTU Jawa 9 & 10 sesuai kebijakan mereka yang menyatakan akan keluar dari pendanaan batubara.

Andri Prasetiyo, Peneliti Trend Asia mengatakan bahwa proyek PLTU Jawa 9 & 10 memang layak mendapatkan sorotan tajam sebab akan membawa dampak serius terhadap sisi sosial dan lingkungan.