SERANG - Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar menghadiri Silaturahmi dan Halal Bihalal 1443 H Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten di Gedung MUI Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang, Senin (23/5).
Dalam kesempatan itu, Al Muktabar mendapatkan pengalungan sorban dari Ketua MUI Provinsi Banten KH Tb Hamdi Ma’ani Rusydi sebagai simbol dukungan dan kebersamaan para alim ulama untuk membangun Provinsi Banten.
Menurut Al Muktabar, hadirnya berbagai kalangan dalam Halal Bihalal MUI Provinsi Banten menunjukkan adanya semangat atau tekad dan dukungan untuk membangun Provinsi Banten.
“Yang hadir ini mencerminkan bahwa kita sesungguhnya adalah bersama. Berbagai dukungan dan tekad bersama untuk membangun Provinsi Banten. Saya merasa tidak sendiri,” ungkapnya saat memberikan sambutan.
Dikatakan, setelah ada Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Provinsi Banten, sebagian besar waktu kerjanya berada di lapangan.
Dalam kesempatan itu, Al Muktabar juga mengaku optimis bahwa Provinsi Banten bakal menjadi daerah yang maju. Meski merupakan daerah baru, Provinsi Banten memiliki kekuatan fiskal yang baik. Dirinya juga mengajak untuk segenap pihak yang hadir untuk tidak takut dengan perbedaan.
“Perbedaan kalau kita kelola dengan baik akan menjadi kekuatan,” pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum MUI Provinsi Banten KH Tb Hamdi Ma'ani Rusydi menjelaskan kenapa halal bihalal MUI Provinsi Banten diadakan dengan lesehan. Tujuannya untuk mempersatukan ulama dan umaro untuk mengayomi umat.
“Untuk mengawal pembangunan Provinsi Banten, perlu kebersamaan dalam mengayomi umat,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Majelis Pertimbangan MUI Provinsi Banten KH E Syibli Syarjaya berharap tema halal bihalal kali ini yakni 'Mempererat Tali Silaturahmi, Merajut Ukhuwah, dan Menata Umat', dapat dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari oleh MUI Provinsi Banten dan masyarakat Banten pada umumnya.
Turut hadir Forkopimda Provinsi Banten, para Ketua dan Sekretaris MUI Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten, perwakilan Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam, serta tamu undangan.
(Eg)