LAMPUNG - Aktivitas arus balik bagi masyarakat yang akan melakukan menyeberangan dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung terus meningkat, Minggu (8/5/2022).
Sejak ditetapkan menjadi pelabuhan alternatif, dari data Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Panjang tercatat kapal di Pelabuhan Panjang telah mengangkut penumpang pejalan kaki sebanyak 9.200 orang, 1.076 unit sepeda motor, 492 unit mobil, 152 unit truk dan bus.
Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Panjang, Hendri Ginting, mengatakan sejauh ini tidak ada kendala berarti dalam proses penyeberangan arus balik Lebaran 2022 dari Pelabuhan Panjan ke Pabuhan Ciwandan Cilegon, Banten.
"Sejauh ini lancar dan tidak ada kendala," ujar Hendri Ginting.
Sementara itu, General Manager Pelindo Regional 2 Panjang, Adi Sugiri, mengatakan, saat ini pihaknya menyediakan tiga dermaga yakni dermaga A dengan panjang 375 meter yang dapat disandarkan dua kapal sekaligus.
Kemudian dermaga B sepanjang 170 meter untuk satu kapal dan dermaga C 212 meter untuk dua kapal. "Artinya dalam satu waktu dapat menampung 5 kapal," kata Adi Sugiri.
Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Panjang, Bandar Lampung, Iptu Christopher, mengimbau penumpang untuk tetap mengantisipasi potensi kejahatan.
"Kami menerjunkan 28 personel di berbagai titik dan kantong parkir sehingga pemudik bisa lebih aman saat menunggu hingga masuk ke kapal," ujar Iptu Christopher.
