SERANG - TNI Agkatan laut (AL) akan menambah armada kapal patroli demi memperkuat jajaran alat utama sistem senjata atau alutsista. adapun dua kapal cepat yang akan dibuat yakni dua jenis kapal patroli cepat 60 meter multiyears tahun 2022–2023 dan 2024.
Dalam melaksanakan modernisasi alutsista sekaligus mendukung program pemerintah menuju kemandirian industri pertahanan, Proses produksi kapal patroli dilakukan di dalam negeri dengan melibatkan anak bangsa dan kandungan dalam negeri.
Proses pengerjaan first steel cutting dan keel laying atau pemotongan plat pertama kali dan peletakan lunas dilakukan di galangan kapal caputra mitra sejati yang berlokasi di Kawasan Pulo Ampel, Kabupaten Serang Banten jumat siang oleh Wakil Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono.
Dua kapal cepat ini memiliki spesifikasi panjang 60 meter dengan kecepatan jelajah 17 knot dan mampu mencapai 25 knot kecepatan maksimal karena didukung mesin penggerak generasi terbaru 2 unit marine diesel berkekuatan 3200 kw. Kontrak pengadaan dua kapal patroli cepat 60 meter ini senilai 600 miliar rupiah dengan masa waktu pengerjaan 25 bulan.
"Saat ini sekitar 60 persen dari target yang dijadwalkan dengan itu pimpinan angkatan laut membuat kebijakan untuk memperpendek kemampuan giat dengan menggunakan galangan galangan kapal Indonesia untuk membuat kapal kapal patroli jadi yang dibuat di sini kapal patroli cepat 60 meter di harapkan kapal ini mampu berjalan dengan kecepatan 25 knot di bangun 25 bulan akan dilengkapi juga dengan senjata." kata Laksamana Madya Tni Ahmadi Heri Purwono, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, Jum'at (9/12/2022).
TNI Angkatan Laut saat ini baru memiliki 40 kapal cepat dari kebutuhan 50 kapal cepat, 50 persen dari 40 kapal cepat yang dimiliki dalam kondisi butuh perbaikan.
Hal ini akan membuka peluang galangan kapal dalam negeri untuk berkompetisi melakukan perbaikan terhadap kapal-kapal tni al yang sudah berumur tua di refurbishment.
"Kita TNI AL butuh 50 kapal cepat baru ada 40 kapal Cuma 50% sudah tua ini akan kita akan perbaiki membuka peluang galangan galangan kapal untuk berkompetisi membuat kapal cepat bahkan ada kapal sudah berumur 53 tahun. Juga kapal kapal lain sedang kita bangun dan kita perbaiki kapal tank kapal bantu rumah sakit kita semua produksi dalam negeri termasuk tingkat kandungan menggunakan produksi dalam negeri, platnya juga produksi kita Krakatau posco. Kapal ini adalah kapal patroli kita kan ada tugas pengamanan di laut memburu illegal illegal di laut makanya butuh kapal yang cepat dan response nanti dua kapal ini akan kita tempatan di koarmada tiga," jelasnya.
Dua Kapal Patroli Cepat yang tengah Dibuat Ini Nantinya Akan Ditempatkan Di Lantamal IX Ambon dan Lantamal Xiv Sorong yang Masuk Dalam Jajaran Komando Armada Atau Koarmada III. Kedua Kapal Itu Akan Bertugas Untuk Penegakan Hukum Di Laut , Segala Tindakan Ilegal Di Laut.
TNI AL Bangun Dua Kapal Patroli Cepat Perkuat Alutsista
