”Sebuah mimpi bisa berkolaborasi dengan idola kami, Bung Fiersa Besari. Yang tadinya hanya bisa mendengarkan dan menyanyikan karya Bung, sekarang kita bisa bercerita bersama lewat sebuah lagu,” kata Dewangga Elsandro, personil Suara Kayu lainnya.
Pembuatan lagi ini yang terbilang singkat hanya membutuhkan waktu satu jam. “Dari awal percakapan hingga pertemuan dengan Bung Fiersa semuanya serba sederhana. Workshop kita pertama kali di Jakarta, di kopi keliling, di samping jalanan. Menyenangkan sekali. Kurang lebih, sekitar 1 jam lebih lagu Tak Perlu Ada Senja bisa selesai kita tulis,” katanya.
(Rhm)