Bima Arya menjelaskan, para wali kota sepakat mendorong kebijakan keberpihakan pada ekonomi lokal seperti penggunaan seragam baju daerah. Kota Bogor, misalnya, setiap hari Selasa diwajibkan menggunakan produk lokal, Kamis baju sunda, dan Jumat batik atau etnis.
"Setidaknya ada tiga hari dalam seminggu ASN wajib menggunakan seragam daerah hasil UMKM, Kita bayangkan jika kebijakan itu dilakukan serempak 98 wali kota maka akan terjadi kebangkitan potensi lokal yang luar biasa," kata Bima Arya.
Menurut Bima Arya, targetnya wilayah yang hari ini bisa berkolaborasi tidak hanya mengandalkan APBD, maka akan bisa berbagi dengan daerah lain. Jadi bisa berkolaborasi dengan swasta, dan organisasi, BUMN, serta komunitas kreatif.
Perlu diketahui, sejumlah Wali kota menghadiri HUT ke-22 Asosiasi Pemerintahan Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) yang berlangsung di Kota Bandar Lampung dari 27 Mei sampai 29 Mei 2022.