LenteraNEWS - Yamaha kembali membuktikan keseriusan mereka untuk bisa melahirkan kendaraan otonom. Salah satunya dengan mendirikan perusahaan khusus yang disebut Eve Autonomy, perusahaan ini pun dijelaskan telah melakukan uji coba 'Eve Auto Autonomous Transportation Service di Panasonic factory.
Dikutip visordown, Yamaha akhirnya benar-benar menguji kendaraan otonom mereka. Dijelaskan kendaraan otonom ke depannya akan menjadi kendaraan yang dibutuhkan oleh masyarakat kontemporer di masa mendatang.
Yamaha melihat peluang tersebut sehingga memutuskan untuk bisa terus berinovasi melahirkan kendaraan otonom.
Perlu dicatat, hubungan Panasonic dengan Toyota juga telah terjalin erat. Panasonic hadir pada ajang F1 bersama Toyota antara tahun 2002 dan 2009, dan kedua perusahaan tersebut juga telah mendirikan usaha patungan Prime Planet Energy & Solutions yang dimulai pada tahun 2020 yang bertugas melahirkan baterai.
Begitu juga dengan hubungan perusahaan satu group Yamaha dan Toyota semakin erat baru-baru ini, karena keduanya - serta banyak perusahaan lain - bekerja sama untuk mengembangkan teknologi hidrogen sebagai bahan bakar untuk kendaraan.
Kini hubungan Yamaha dan Panasonic berlanjut dengan melakukan uji coba kendaraan otonom Yamaha di pabrik Panasonic.
"Mobil otonom ini akan membantu beberapa proses di pabrik, dengan menjadi kendaraan otonom untuk pengangkutan suku cadang melintasi beberapa gedung, akan menggantikan peran forklift dan truk berawak," kata Yamaha.
Sebelumnya, Yamaha juga telah menjalin kerjasama dengan perusahaan Tier IV Inc. Investasi Yamaha ini merupakan investasi ketiga kalinya yang dilakukan, sejak Yamaha dan Tier IV Inc mengumumkan kerjasama mereka untuk bisa melahirkan teknologi otonom pada 2019 lalu.
Tier IV dijelaskan akan bertanggung jawab melahirkan Autoware, sebuah teknologi autonomous driving operating system (OS), untuk bisa benar-benar bisa melahirkan teknologi otonom pada sepeda motor.
(Adr)