SERANG - Pemerintah Kota (Pemkot) Serang bersama USAID luncurkan program Momentum Private Healthcare Delivery (MPHD) Indonesia, hal ini dilakukan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan untuk ibu dan bayi lahir di Kota Serang, Kamis (02/06/2022).
Melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang program MPHD bertujuan sebagai pendukung kebijakan daerah dalam menurunkan angka dan jumlah kematian ibu dan bayi lahir yang berfokus pada fasilitas kesehatan sektor swasta.
Sebagai gerakan penyelamat ibu dan bayi lahir, Walikota Serang Syafrudin menjelaskan program MPHD tersebut akan berlangsung hingga 5 tahun mendatang.
"Mudah mudahan program ini dapat berjalan dengan lancar, atas nama pemerintah kota serang mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya karena program ini bagian dari visi dan misi pemerintah kota serang," jelas Syafrudin.
Syafrudin juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat di Kota Serang tentang perencanaan sebelum menikah hingga proses melahirkan, oleh karena itu perlu adanya sosialisasi hingga peran camat dan lurah.
Bersamaan Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanuddin menegaskan peluncuran program MPHD di Provinsi Banten hanya ada di Kota Serang, Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Kota Tangerang, Tangerang Selatan, dan Kabupaten Tangerang.
"Kegiatan ini di Provinsi Banten allhamdulilah Kota Serang kebagian untuk didampingi oleh UASID melalui proses MPHD untuk menekan angka kematian ibu dan bayi terkait proses persalinan," tegasnya.
Untuk sekedar diketahui workshop lintas sektor dan peluncuran program MPDH dibuka dengan penandatanganan komitmen antara pemkot serang yakni Wali kota Serang Syafrudin, Asda II Kota Serang Yudi Suryadi, Kepala Bappeda Kota Serang M. Ridwan dan Kepala Dinkes Kota Serang Ahmad Hasanuddin, dan perwakilan USAID Indonesia.