CILEGON - Dinilai telah menimbulkan sejumlah persoalan dilingkungan, Ratusan warga Gerem menggerudug PT Lotte Chemical Indonesia (LCI). Mereka menuntut Pihak perusahaan bertanggung jawab dan ganti rugi yang dituding sebagai penyebab kerusakan dilingkungan warga sekitar.
Salah seorang Warga Tuti menjelaskan, sebelum adanya aktivitas pekerjaan di Perusajaan asal Korea Selatan tersebut, Wilayah Geram tidak pernah terjadi banjir. Namun setelah adanya kegiatan di Perusahan tersebut, banjir pun kerap terjadi.
"Selama bertahun-tahun di Rawaarum tidak pernah banjir. Tapi sejak tiga tahun terakhir, banjir terus menerus terjadi akibat pekerjaan proyek yang dilakukan oleh PT Lotte." kata Tuti, Senin (22/5/2022).
"Dimana banjir tersebut jelas merugikan kami masyarakat yang terdampak, karena banyak peralatan dan perlengkapan rumah tangga yang rusak. Untuk itu kami menuntut ganti rugi kepada PT Lotte sesuai janji yang selama ini belum pernah ditepati," imbuhnya.