"Nama yang sama dan tanggal lahir yang sama, itu kami akuin ada kesalahan dan kami sudah meminta maaf," ujar Supervisor on Duty (SOD) Marketing RS Brawijaya Depok, Wahyuana Kumala, secara terpisah.
RS Brawijaya Depok, kata Wahyuana, tidak lepas tangan terkait kesalahan input data tersebut. Ia mengaku pihaknya berupaya mengurus perubahan status di PeduliLindungi sejak Jamaludin menyampaikan pengaduan.
(Adk)