LEBAK - Satu warga Cikole, Desa Sukaratu, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, berinisial AD (11) hingga saat ini masih belum berhasil ditemukan oleh petugas, setelah hilang terseret ombak di Pantai Cibobos Desa Karangmulya, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, pada Rabu (18/5) Kemarin.
Kapolsek Panggarangan Iptu Suherli menjelaskan, AD merupakan Rombongan dari 11 orang lainnya yang merupakan Santri dari Pondok Pesantren Nurrohman kabupaten Pandeglang.
Dari 11 orang tersebut, 4 diantaranya memilih untuk berenang, meski rekan-rekannya telah melarang mereka untuk berenang, namun peringatan tersebut tidak hiraukan oleh ke empat santri itu.
"Sebanyak 11 orang dari Ponpes Nurrohman sedang berwisata di Pantai Cibobos, diantaranya 7 orang sedang bakar-bakaran ikan dan 4 orang lainnya sedang berenang di Pantai Cibobos," kata Suherli, saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler, Kamis (19/5/2022).
"Sudah dilarang (Berenang) tapi yang 4 orang ini tidak menghiraukan peringatan dari teman-temannya," sambungnya.
Suherli menjelaskan, Ke 4 orang yang berenang yaitu RK (13), GP (13), AD (11) dan HN (13), tak lama kemudian 4 orang tersebut terbawa arus namun santri berinisial GP dapat menyelamatkan diri, sedangkan RK diselamatkan oleh warga sekitar.
Lalu korban lainnya bernama HN Berhasil ditemukan oleh warga sekitar pada pukul 15.50 Wib. Warga pun membawa HN ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan Medis, Namun nyawa HN Tidak bisa tertolong hingga akhirnya meninggal dunia.
Sementara, Untuk Korban Lainnya yakni AD (11) Masih belum berhasil ditemukan, diduga kuat korban terseret arus ombak. Hingga saat ini pencarian masih terus dilakukan oleh petugas gabungan.
"Kami masih berupaya untuk dapat menemukan korban AD yang terserer arus laut," terang Suherli.
Ia menghimbau kepada masyarakat, untuk selalu waspada terhadap kondisi gelombang di Perairan Banten bagian selatan. Dari Rilis BMKG, Diprediksikan Gelombang di Perairan Wilayah Banten Utara mencapai dengan ketinggian 4 meter.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat yang akan berwisata di pantai agar berhati-hati dan jaga keselamatan, serta awasi anak yang bermain agar kejadian seperti ini tidak terulang," tutupnya.
