SERANG - Warga Kampung Tancang, Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka, Serang Banten digegerkan oleh temuan sebuah tas kain berisi bayi laki-laki yang baru saja dilahirkan yang hanya diselimuti sehelai kain berwarna hitam.
Tas berisi bayi tampan ini ditinggalkan oleh orang tak dikenal di sebuah pondok warung milik warga dinihari tadi. sebelumnya, pemilik warung sempat mendengar suara tangisan anak kecil dari dalam rumah.
Menurut keterangan Santi warga sekitat, terdapat orang tak dikenal pada Senin (5/12) dini hari yang membawa sepeda motor bolak balik di lokasi ini dan berhenti di warung di kawasan wisata pantai anyer cinangka itu untuk menyimpan tas tersebut sebelum akhirnya ditemukan berisi sesosok bayi.
"Tadinya suami saya datang, pas dia datang ngebuka itu dia kaget ada suara kayak bayi engga lama dia tutup lagi si tasnya manggil saya kedalam manggil, neng neng itu yang nyimpen tas siapa engga tahu kata saya di tasnya ada bayinya terus bayi siapa kata saya terus suami keluar lagi manggil orang-orang." kata Santi Susilawati, Senin (5/12/2022)
Saat ditemukan, kata Santi, bayi tersebut masih basah oleh darah dan dilengkapi oleh tali ari-ari yang menempel pada bagian pusarnya.
"Kebetulan orang depan ini ada lagi pada begadang lagi pada main kartu. Panggilah satpam situ pada keluar dilihat ada bayi laki-laki. Baru kayaknya baru melahirkan. Masih ada darahnya, ari-arinya disitu masih menempel ke pusarnya." ujarnya.
Sementara itu Kepala Puskesma Cinangka, Ofo Suryana menjelaskan, diduga bayi malang ini dibuang orang tuanya karena lahir dari hasil hubungan gelap. polisi saat ini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkapkan identitas orang tua dan motif bayi tersebut dibuang.
"Bayi ditemukan di lokasi di kantong tupperware kemudian langsung tindakan pemotongan tali pusar dan bayi langsung di bawa ke Puskesmas. Bayi sekarang alhamdulillah dalam keadaan sehat berat badan 2,7 kilogram dan sekarang dia udah dimandikan udah udah pakai baju penghangat sesuai dengan SOP yang harus untuk bayi dan alhamdulillah sehat wal afiat." Kata Ofo, Kepala Puskesmas Cinangka, Senin (5/12/2022).
