Kehamilan menjadi hal yang sangat ditunggu bagi pasangan suami istri, bahkan tak sedikit yang memiliki program agar dikaruniai buah hati.
Bahkan pada saat hamil, berbagai cara dilakukan agar janin yang tengah dikandung sehat hingga menjadi anak yang cerdas, seperti mengonsumsi makanan bergizi hingga memutar musik klasik.
Selain memperhatikan hal tersebut, ada hal yang mesti diwaspadai oleh ibu hamil saat mengandung, yakni memperhatikan emosi.
Pakar kesehatan sekaligus ustaz kondang dr. Zaidul Akbar menuturkan, emosi ibu hamil berpengaruh terhadap janin.
Kata dr. Zaidul Akbar, janin yang dikandung seorang ibu bakal merekam emosi yang ada pada diri sang ibu.
Dikatakan olehnya, emosi ibu tersebut menjadi 'warisan' yang diturunkan kepada buah hati.
Pakar kesehatan tersebut mengatakan, kecurigaan seorang istri yang tengah hamil terhadap suami atau orang lain berpengaruh terhadap janin.
Dia menuturkan kala ibu tersebut menaruh kebencian, maka anak di dalam kandungan ibu tersebut akan merekam.
"Karena anak tidak menggunakan bahasa kalimat, maka akan merekam jejak emosi dari ibu tadi. Kalau ibunya tidak memperbaiki itu tadi dengan iman, ketakwaan, dan ilmu agama, maka anak akan merekam," kata dr. Zaidul Akbar. "Artinya apa? Kalau sang ibu terus buruk sangka kepada suami, terus saja enggak percaya sama suami, terus saja dia curigaan, maka anak itu akan merekam," kata dia menerangkan, seperti dikutip dari kanal YouTube dr. Zaidul Akbar Official.
Menurutnya, anak tersebut akan mendapat 'warisan' emosi 'jantung' dari sang ibu. Dalam kesempatan tersebut, dr. Zaidul Akbar meminta agar ibu yang tengah mengangung berhati-hati saat bersikap.
"Rekaman ini akan ada dalam diri anak tadi," tuturnya menegaskan.
Adapun agar 'rekaman' tersebut tak keluar dari diri anak sehingga menjadi penyakit, dia menyarankan agar kembali kepada agama.
(Rhm/Zya)