Setianto mengatakan, Nilai ekspor batu bara pada Desember 2021 sendiri sebesar US$ 1,69 miliar.
Setianto sendiri tak bisa memastikan apakah penurunan ini terkait dengan larangan ekspor. Menurutnya, bisa saja ada faktor lain yang berkontribusi pada penurunan ekspor batu bara.
"Jadi barangkali memang penurunan ekspor batu bara ini mungkin tidak semata-mata penurunan larangan ekspor, mungkin juga ada pengaruh atau indikator-indikator yang lain, seperti harga internasional dan sebagainya," terangnya.
Sebagai tambahan, nilai ekspor batu bara di 2021 sebesar US$ 26,54 miliar.