LenteraNEWS - Sebanyak 59.574 unit Mercedes GLS produksi 2018-2022 di-recall karena kursi ketiga penumpang terindikasi bermasalah dan membuat keamanan penumpang berkurang saat terjadi kecelakaan.
Dilansir dari Carscoops, kursi ketiga di barisan penumpang dinilai tidak terpasang dengan baik sehingga dapat terjadi kerusakan fatal apabila terjadi kecelakaan.
Masalah ini pertama kali diketahui pada Februari 2022 saat pemasok Mercedes, Brose North America memberitahu masalah kursi tersebut.
Perusahaan asal Jerman itu diperingkatkan bahwa terjadi kesalahan dalam pemasangan atau memposisikan pegas di mekanisme penguncian beberapa kursi di baris ketiga.
Baru pada April 2022 silam, pihak Mercedes-Benz mulai menyelidiki masalah tersebut dan menemukan ada pegas yang bermasalah dan dapat meningkatkan risiko cedera apabila terjadi kecelakaan.
Meski belum ada laporan secara resmi dari konsumen terkait masalah tersebut namun Mercedes-Benz tetap melaksanakan recall demi keselamatan penumpang.
Penarikan kembali mobil tersebut memengaruhi 51.998 model 2020-2022 Mercedes-Benz GLS450 yang dibuat antara 18 September 2018, dan 4 Juli 2022. Lalu 5.212 model 2020-2022 Mercedes-Benz GLS580 dibuat antara 18 September 2018, dan 4 Juli 2022.
Sisanya sebanyak 2.364 merupakan model 2021 Mercedes-Benz AMG GLS63 yang diproduksi antara 18 September 2018, dan 14 Juli 2022. Penarikan ini memengaruhi 100 persen kendaraan yang disertakan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pemasok Mercedes memperkenalkan proses otomatis memasukkan pegas dan langkah uji tambahan dalam proses produksi dan memastikan kursi di baris ketiga akan lebih baik di masa depan.
Konsumen yang terlanjur membeli akan mendapatkan sandaran kursi baru apabila diperlukan untuk memastikan unit berfungsi dengan baik dan pemilik dapat menunggu panggilan dari Mercedes mulai 29 November 2022 mendatang.
(Dzm)