Para pensiunan itu berharap Direksi Krakatau Steel turun tangan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Beberapa dari mereka sengaja menginvestasikan uang itu untuk biaya pendidikan anak-anaknya.
"Harapan yang pertama dari kami yang jelas kami mengharapkan uang itu kembali dan kalaupun ada kendala kenapa ini tidak bisa dikembalikan terlihat atau terbuka bahwa masalahnya bisa ketahuan, ternyata ini miskomunikasi atau miss management dalam pengelolaan uang sekian miliar itu diketemukan orangnya siapa, karena jelas koperasi itu ada lembaganya ada pengawas. Sampai sekarang belum ada kejelasan," jelasnya.
(Zya/Rhm)