Overthingking Bisa Menyebabkan Kekhawatiran Berlebih Hingga Berujung Stres

Dikutip dari Tony Robbins, overthinking adalah sebuah kebiasaan seseorang yang terlalu banyak memikirkan sesuatu. Meskipun telah menjadi sifat manusia untuk memikirkan sesuatu dengan matang sebelum membuat keputusan atau mengevaluasi suatu situasi, namun jika terlalu banyak berpikir maka kita tidak bisa keluar dari pikiran kita sendiri. Hal ini dapat terjadi pada kita semua di beberapa titik dalam kehidupan, sehingga mengalami kondisi yang menyebabkan kekhawatiran berlebih hingga berujung pada stres.

Beberapa orang sepertinya tidak bisa menghilangkan kekhawatiran mereka. Mereka khawatir tentang masa depan, sehingga membuat prediksi tentang peristiwa yang belum terjadi. Mereka juga merenungkan masa lalu, menyalahkan diri sendiri tentang apa yang seharusnya mereka lakukan. Mereka resah atas apa yang orang lain pikirkan tentang mereka atau membiarkan negative self-talk menumpuk di pikiran mereka.

Terlalu banyak memikirkan keputusan sulit yang harus dibuat juga dapat menyebabkan masalah. Memutar ulang semua opsi di kepala dapat menyebabkan kebuntuan, karena takut mengambil tindakan yang salah. Pada akhirnya, tidak mengambil tindakan sama sekali. Membuat keputusan yang salah lebih baik daripada tidak membuat keputusan sama sekali.

Overthinking dapat meningkatkan gejala depresi, meningkatkan stres, dan tidak mampu membuat keputusan yang baik. Maka dengan mengenal apa itu overthinking, seharusnya kita juga dapat mengetahui cara untuk mengatasi kebiasaan ini.